Agrowisata Siap Sambut Kunjungan Mahasiswa/i Dari Rombongan Garuda Nusa Jawa Timur Bulan Maret 2021

Mentari pagi ini perlahan terus naik untuk menuntaskan tugasnya menyirami Bumi dengan sinarnya yang mulai terik. Di perjalanan menuju lokasi Agrowisata Desa Wisata Kreatif Terong aktifitas warga mulai terlihat dengan masing-masing proesi dan kesibukannya.
Saat mulai mendekati lokasi Agrowisata kicauan burung yang bertengger di pohon-pohon durian sepanjang pinggir jalan menunjukkan keceriaannya menyambut cuaca yang sangat cerah. Sayangnya memang tahun 2020 kemarin pohon-pohon durian ini tidak banyak yang berbuah karena musim hujan yang terlalu mendominasi sehingga putik-putik bakal buah durian jadi “malas” untuk muncul disela-sela ranting pohon durian.
Yang jelas tidak berbuahnya pohon durin tersebut harus disikapi dengan positif sebagai salah satu cara Tuhan menjaga keseimbangan di alam ini yang terkadang sering tidak di sadari oleh Kita.
Tujuan perjalanan pagi ini ke lokasi Agrowisata adalah bagian dari pekerjaan rutin sekaligus untuk bersilaturahim dengan kawan-kawan kelompok tani sekaligus pengelola kawasan Agrowisata yang sejak tahun 2016 sudah sering menerima kunjungan tamu/wisatawan yang ingin melakukan aktifitas wisata dan paket wisata edukasi. Merekalah yang sebenarnya yang menjadi salah satu pahlawan Desa Wisata Kreatif Terong yang telah membawa nama baik desa menjadi salah satu desa wisata yang mulai tumbuh dan berkembang di Kabupaten Belitung dan di Propinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Selain itu juga kunjungan ini dalam rangka mempersiapkan lokasi Agrowisata saat kedatangan rombongan Garuda Nusa Jawa Timur yang membawa mahasiswa/I dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia untuk melakukan kegiatan pengabdian masyarakat selama enam hari lima malam (6D5N) dan akan menginap di homestay yang akan saling mentransfer ilmu pengetahuan dan wawasan kepada pengelola Desa Wisata Kreatif Terong.

Tentunya ini menjadi pemantik semangat kesekian kalinya bagi kelembagaan Desa Wisata Kreatif Terong untuk terus menata dan meningkatkan pelayanan yang maksimal bagi setiap tamu/wisatawan yang berkunjung. Maksimalnya promosi lewat media social (FB, IG dan Website) yang selama ini terus dilakukan ternyata sudah banyak membuahkan hasil yang baik. Bepromosi secara mandiripun pariwisata berbasis masyarakat saat ini sudah menjadi salah satu kunci sukses dalam memberikan warna pariwisata di Kabupaten Belitung. Apalagi ketika promosi desa wisata ini sudah bisa melibatkan berbagai pihak dengan sentuhan tangan-tangan kreatif dan profesional tentunya akan menambah pengayaan destinasi kunjungan bagi wisatawan yang ingin berwisata ke Pulau Belitung.
Sampai di lokasi Agrowisata alhamdulillah kawan-kawan pengelola perkebunan sayur mayur sudah memasuki masa tanam setelah sekitar satu bulan lalu kawasan ini “hancur” tersapu banjir rob. Kawan-kawan pengelola tidak larut dalam kesedihan musibah yang berkepanjangan tetapi langsung bangkit bergerak dan menata kembali lahan-lahannya yang tersapu banjir.
Terbukti pagi ini lahan-lahan pertanian mereka mulai menghijau dengan bibit-bibit sawi berbagai jenis yang sudah tertanam. Ada sawi pak coy, sawi keriting dan sawi manis, termasuk juga tanaman bawang daun. Saat mengobrol dengan Supriyanto dan Candra yang ditemui di lokasi Agrowisata, mereka mengatakan inshaaAllah siap menyambut kunjungan mahasiswa/I dari rombongan Garuda Nusa nanti di bulan Maret 2021, termasuk rombongan wisatawan lain yang sekiranya mau melakukan aktifitas paket wisata edukasi menanam sayur, mengolah tanah bahkan sampai ke paket memetik sayur nantinya.
Dalam perkembangan beberapa tahun belakangan kawasan Agrowisata ini sudah banyak pihak yang turut membantu perkembangannya. Dari mulai usaha swadaya kelompok, pemerintahan Desa Terong lewat penganggaran dana desanya, Kementerian Desa Republik Indonesia, Dinas Pariwisata Kabupaten Belitung lewat peningkatan kapasitas sumber daya manusia dengan berbagai macam pelatihannya, pihak swasta termasuk dari program PLN Peduli dalam meningkatkan nilai ekonomi produk hasil panen sawi menjadi produk kripik sawi.
Sesuai dengan semangat dan tagline Desa Wisata Kreatif Terong adalah Dari Desa Membangun Pariwisata Indonesia, maka akan terus diwujudkan dengan konsep pemberdayaan masyarakat sepenuhnya.

(Penulis : Iswand)