Peran Strategis POKDARWIS dalam memajukan Desa Wisata Kreatif Terong

1147x 20-08-2021 16:40:29 Berita

Kata kuncinya kalau dalam bahasa Belitung adalah "nak usan", yang artinya mau menghadapi segala tantangan pekerjaan dengan ulet dengan segala solusi dari banyaknya tantangan yang dihadapi.

Sebenarnya peran dan fungsi Pokdarwis yang ada di setiap desa sangat simpel jika bisa melihat peluang dan tantangan yang ada. Tinggal kemudian bagaimana  menggali dan mengembangkan semua potensi sumber daya manusia dan sumber daya alamnya.

Pokdarwis sebagai suatu lembaga yang independen di suatu desa dan sekaligus sebagai motor penggerak desa wisata bukanlah untuk mengambil alih peran, profesi atau usaha masyarakat yang ada di desa. Justru peran lembaga Pokdarwis yang strategis itu adalah bagaimana agar bisa merangkul dan mengajak bergabung semua peran, profesi dan usaha-usaha masyarakat yang ada di desa untuk bergabung di kelembagaan Pokdarwis guna mendukung dan memajukan program desa wisata.

Pemetaan potensi HKm Bukit Tebalu Simpor Laki 2014

Pengurus Pokdarwis harus mampu membumi, berbaur dan masuk ke dunianya masyarakat desa dengan pendekatan-pendekatan budaya dan kearifan lokal setempat. Tanpa pendekatan seperti akan sulit untuk berkembang menjadi desa wisata yang maju apalagi mandiri. Apalagi ketika kemudian pengurus Pokdarwis belum apa-apa sudah mulai mendikte masyarakat harus mengikuti mutlak semua arahan dan keinginannya.

Buatlah hubungan dan komunikasi yang nyaman dengan semue elemen masyarakat yang ada di desa. Pengurus Pokdarwis harus benar-benar "nak usan" terjun ke masyarakat. Harus mampu meluangkan waktu-waktunya demi mengajak dan memberikan pemahaman kepada masyarakat. Jadilah pendengar yang baik dulu saat terjun ke tengah-tengah masyarakat. Dengan begitu pengurus Pokdarwis akan mulai diterima kehadirannya di tengah-tengah masyarakat dan akan banyak tau serta mulai bisa memahami apa yang menjadi keluh-kesah masyarakat dan apa yang menjadi keinginan mereka.

Perbanyak pertemuan-pertemuan yang informal dengan tokoh-tokoh masyarakat di desa untuk selalu menyamankan ruang-ruang komunikasi yang komunikatif agar selalu mudah dalam mencarikan solusi dari setiap permasalahan yang ada. Bolehlah sekali-sekali melakukan pertemuan yang formal antara pengurus Pokdarwis dengan anggota Pokdarwis maupun dengan elemen-elemen masyarakat di desa dalam rangka bagian dari penguatan kelembagaan Pokdarwis itu sendiri termasuk melengkapi kelengkapan administratif berupa pembuatan Berita Acara (BA) suatu keputusan yang strategis untuk mendapakan azas legalitas yang kuat ataupun pertemuan-pertemuan rutin bulanan lembaga Pokdarwis sebagai salah wadah untuk melakukan evaluasi dan penguatan dari setiap program yang dijalankan.

Pertemuan Formal Lembaga Desa Wisata Dan Pokdarwis Desa Terong

Jadi kalimat "nak usan" dalam bahasa Belitung adalah suatu kalimat yang syarat makna untuk memberikan gambaran bagaimana sebenarnya peran pengurus dan lembaga Desa Wisata Kreatif Terong maupun Pokdarwis ANTER BERKARYA Desa Terong selama ini terus bergerak untuk menjaga ritme dan semangat semua anggota komunitas wisata sebagai pilar utama berdirinya Desa Wisata Kreatif Terong. Di masa pandemi saat ini sekalipun walau kunjungan wisatawan nol persen (0 %) tetap bergerak, berkomunikasi, melakukan diskusi-diskusi termasuk melakukan kegiatan gotong-royong untuk bersih-bersih lokasi destinasi wisata.

Tetap dengan slogan Dari Desa Membangun Pariwisata Indonesia ...

Penulis : Iswandi

Posting Terkait